Rabu, 26 Desember 2012

RESENSI NOVEL STILL





Judul Resensi                           : KEMAMPUAN
Judul Novel                              : STILL (sequel cewek)
Penerbit                                    : PT Gramedia Pustaka Utama
Penulis Buku                            : Esti Kinasih
Tahun Terbit                             : Jakarta, Desember 2006
Tebal dan panjang buku           : 224 hlm; 20cm
Cetakan                                    : VIII tahun 2011


"SINOPSIS"
            Rei, Bima, dan Rangga bersahabat karib yang sangat mencintai gunung. Saking cintanya, mereka selalu menghabiskan setiap hari libur dan setiap waktu luang dengan melakukan pendakian atau kegiatan-kegiatan lain yang berhubungan dengan tempat-tempat tinggi itu.
            Sayangnya ketiganya juga berpendapat bahwa gunung adalah mutlak milik cowok dan sama sekali terlarang untuk cewek. Karenanya ketiga cowok itu tidak pernah bersedia melibatkan cewek-cewek mereka dalam kegiatan-kegiatan itu. Satu kali pun !
             Tetapi cewek-cewek mereka pun tidak setuju atas pendapat ketiga cowok itu. Mereka berontak dan nekat, akhirnya memutuskan untuk menerobos masuk ke dunia Rei itu. Dengan paksa ! Lalu akhirnya Langen ceweknya Rei itu berusaha membicarakan rencananya itu kepada Fani, sahabatnya sejak awal masuk SMA. Seperti biasa, Fani selalu mendukung segala sepak terjang Langen, meskipun kali ini rencananya membahayakan dirinya.
             Fani adalah pacar Bima. Mereka jadian kerana terpaksa. Karena selalu bersama sejak hari pertama masuk SMA.
             Bima----si cowok macho yang suka panjat gunung memang terkenal playboy, suka mengintimidasi, dan posesif. Kalau Sudah naksir cewek, dia langsung mengajak jalan. Tidak perduli itu cewek naksir dia atau tidak . Dan tanpa bilang cinta, Bima menyatakan Fani sebagai pacarnya.
              Fani menerima Bima karena terpaksa. Tapi ketika rasa tertekannya sudah dipuncak, dia minta putus dari Bima ! Jelas Bima tidak mau melepas Fani, tapi Fani ngotot.
              Di saat Fani bebas merdeka, Bima patah hati. Di saat Fani nemuin gebetan baru, Bima merenung. Cowok itu sok tegar, sok baik-baik saja, sok memegang prinsip pantang bilang cinta, padahal hatinya sakit.
           Sebenernya Bima tidak sepenuhnya melepas Fani. Fani juga tidak benar-benar membenci Bima. Ketika di suatu siang Bima ketemu cewek itu, Bima tidak sanggup menutupi kata hatinya.
                 “Aku cinta kamu, Fan. Sekarang. Mudah-mudahan sampai nanti ...”


·             
Pembahasan atau Isi
  • Tema yang diangkat dari cerita novel ini adalah tentang percintaan dan persahabatan. Sahabat lebih mengerti dan memahami bagaimana keadaan kita, bisa member masukan atau sharing, bisa membantu antara satu dengan yang lainnya.
  • Nilai yang dapat dipetik dari novel ini adalah rasa kebersamaan antara satu dengan yang lainnya. Seperti halnya makluk social yang tidak bisa hidup tanpa bantuan orang lain.
  • Alur dari cerita novel ini adalah alur maju, semua hal atau peristiwa-peristiwa yang ada didalam novel ini masuk akal. Akhir dari cerita novel ini pun berakhir happy ending dan ceritanya tidak gantung maksudnya semua masalah terselesaikan dalam novel ini tidak ada masalah yang tidak terselesaikan.
  • Pengarang berhasil menampilkan beberapa karakter untuk pelaku yang ada di dalam novel ini :
  • Rei : bisa menahan marah, baik, pengertian, bisa memberi solusi dan penengah permasalahan.
  • Langen : Pemberontak, nekat, licik, keras kepala, smart, tangguh, angkuh, manja, baik dan pengertian.
  • Bima : licik, nekat, posesif, pengertian.
  • Fani : baik, pengertian, smart, manja.
  • Febi : lembut tapi sedikit pemberontak, pengertian, baik, bisa member solusi dan penengah permasalahan.
  • Rangga : baik, pengertian, bisa memberi solusi dan penengah permasalahan.
  • Tempat atau ruang dalam novel ini adalah gunung, kampus, rumah Fani, rumah Rangga, rumah Bima, Kostan temannya Rei. Pembaca dapat tenggelam perasaan saat membaca novel ini.
  • Bahasa yang dipakai dalam novel ini adalah Bahasa Indonesia akan tetapi dalam penggunaannya memakai Bahasa Indonesia tidak baku atau memakai Bahasa Gaul.
Penilaian
  • Kelebihan :
Kelebihan dari novel ini adalah rasa kebersamaan antara satu sama yang lain, kita tidak akan bisa hidup tanpa bantuan orang lain. Selain itu masalah yang ada pada novel ini terselesaikan tidak ada masalah yang belum terselesaikan, sehingga akhir dari cerita novel ini happy ending.

  • Kekurangan :
Kekurangan dari novel ini ketidakterbukaan suatu masalah menjadikan salah paham sehingga semakin rumit permasalahan.

Kesimpulan

Novel ini bagus dan patut untuk di baca oleh siapapun. Novel ini bagus karena rasa kebersaman mereka dapat kita jadikan contoh dalam kehidupan sehari-hari, karena manusia selain menjadi makluk individu manusia juga sekaligus sebagai makluk sosial karena manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan orang lain.
 
Demikianlah resensi dari novel STILL (sequel cewek), jika ada kata-kata atau bahasa yang saya gunakan kurang berkenan dihati mohon dimaafkan karena saya adalah seorang pemula yang baru satu kali membuat resensi. Terimakasih atas perhatiannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar